Photobucket

Jumat, 26 April 2013

Sepuluh Tahun bersama M&C!

Komik Alto
(Sumber di2ekdoank.wordpress.com)

Ini adalah tulisan kedua saya mengenai M&C!

Catatan: Tulisan ini tidak disertai riset yang sangat mendalam. Jika saya menuliskan sesuatu yang tidak benar, harap beri tahu untuk saya betulkan.

Sepuluh tahun umur M&C! berarti sudah sepuluh tahun juga saya menjadi pembaca setiap komik-komik yang dikeluarkan oleh salah satu penerbit favorit saya ini :) Namun, bila ingatan saya tidak salah, saya sudah mengenal komik M&C! lebih dari sepuluh tahun. Ya, waktu itu belum ada label M&C! di sampul komiknya dan kebanyakan yang diterbitkan adalah karya Michiyo Akaishi. Teks maupun suara efek masih ditulis tangan. Tidak perlu khawatir komik ini sulit dimengerti karena terjemahan maupun teksnya sangat mudah dibaca dan dimengerti. Saat itu belum ada jadwal terbit seperti sekarang (mungkin sudah ada, tapi saya tidak tahu di mana mendapatkannya), sehingga saat saya ke toko buku, saya bagaikan mencari kotak harta dan berharap ada komik baru yang dapat saya beli dan baca. Apalagi kalau mengingat jumlah komik yang terbit lebih dari sepuluh tahun itu tidak sampai menghabiskan jumlah jari di satu tangan saya setiap minggunya.
Momoka, Si Cantik Buah Persik

Selain karya-karya Michiyo Akaishi, ada salah satu komik M&C! lama yang menjadi favorit saya: Momoka, Si Cantik Buah Persik. Tamat di volume 7, bila dijejerkan dengan benar, punggung belakangnya akan membentuk gambar Momoka yang sedang berlari. Ceritanya sederhana: mengenai anak gadis satu-satunya dalam keluarga yang terlalu di sayang para kakaknya, sehingga saat ada seorang cowok mendekati Momoka, semua langsung bersatu padu melindungi adik tersayang itu.

Ushio Tora, kover baru dan lama
Mungkin komik pertama yang diterbitkan dengan label M&C! adalah Ushio Tora. Ini berdasarkan ingatan saya yang menemukan komik ini di Gunung Agung dekat rumah. Sayangnya, genre Ushio Tora bukan favorit saya waktu itu, sehingga saya melewatkannya begitu saja. Mungkin pemilihan judul ini menjadi salah satu 'kesalahan' yang dilakukan M&C! untuk merangkul penggemar baru yang saat itu sudah dicuci otak dengan komik terbitan penerbit sebelah. Mungkin karena faktor serapan pasar yang kurang itu pulalah, komik Ushio Tora ini tidak diterbitkan sampai tamat. Jujur, sampai sekarang saya tidak membaca komik ini ^^
Cinderella Boy edisi Jepang
Cinderella Boy edisi terjemahan

Entah disadari atau tidak, M&C! dengan perlahan mampu mengubah desain kover komik yang dulu didominasi dengan warna putih dan gambar ilustrasi berbentuk persegi. Selain itu, M&C! berani 'memotong' ilustrasi asli dan menggabungkannya dengan desain digital para desainer grafisnya. Bahkan, M&C! juga berani menggunakan warna yang berbeda dengan kover aslinya. Misalnya salah satu one shot atau serial cantik yang termasuk diterbitkan awal-awal, Cinderella Boy. Bandingkan kover versi aslinya dengan kover terjemahannya. Cukup jauh, bukan? M&C! tidak takut untuk memberikan sentuhan baru pada kover-kover komik terbitannya. (Pst, saya bahkan sempat salah menyangka saat melihat sebuah komik terbitan penerbit sebelah sebagai komik M&C!).

Cyborg Kurochan edisi tambahan
Namun, seperti halnya manusia yang tidak sempurna, penebit M&C! pun kadang melakukan kekhilafan dalam komiknya. Misalnya saja pernah kejadian salah penjilidan untuk komik W Juliet volume-volume awal. Dengan kover yang dibuka dari kiri, entah kenapa isinya dibaca dari kanan ke kiri. Saya ingat waktu itu pernah melayangkan protes melalui milis dan dijawab oleh pihak redaksi. Sayangnya, saya tidak mendapatkan komik edisi revisi sehingga saya harus berusaha keras untuk membacanya sampai sekarang :) M&C! juga berani mempergunakan bahasa yang sedikit gaul dalam komiknya, termasuk istilah-istilah yang umum digunakan di Indonesia, seperti 'bah', 'mah'. Terjemahan yang luwes ini tak ayal membuat saya tertawa saat membaca komik Cyborg Kurochan ini. M&C! juga yang mempertahankan imbuhan -chan, -kun, -san ala Jepang yang malah membuat saya sedikit sebal. Bukan karena saya tidak menghormati cara orang Jepang menghormati orang lain, namun, plis deh, ini kan terjemahan? Seharusnya imbuhan-imbuhan itu diterjemahkan saja ke bahasa Indonesia atau dihapus sekalian jika memang tidak terlalu penting. Syukurlah, imbuhan itu perlahan hilang, hanya menyisakan imbuhan sensei atau senpai walaupun tidak banyak.

Baby and I edisi M&C!
Yang perlu diperhatikan dari komik M&C adalah mutu terjemahan dan editorialnya. Belum ada keseragaman soal editing di antara satu editor dengan editor lain. Saya masih sering menemukan kata-kata yang tidak baku, misalnya rubah bukannya ubah atau ngomong-ngomong bukannya omong-omong. Ada juga beberapa balon yang kosong, teks yang hilang, atau terjadi pengulangan dialog. Tentu saja ini tidak banyak, tapi setelah saya menemukannya beberapa kali, saya sangat berharap M&C! menerapkan suatu standar pengeditan agar mutunya seragam. Ada juga beberapa kesalahan fatal lain, misalkan saja tangan kanan malah diterjemahkan sebagai tangan kiri, padahal dari gambar jelas-jelas tangan kanan dan komik dibuka dari kanan alias lembaran komik tidak di-flip.
Baby and I edisi Shojo Beat

Saya juga berharap M&C! mampu menyeragamkan mutu kovernya. Misalkan saja komik Baby and I  ini. Jujur, saya tidak membelinya saat komik ini pertama kali terbit, namun setelah direkomendasikan oleh seorang teman (cowok pula!) saya mulai mengumpulkannya. Dan saya sangat menyesal tidak mengumpulkannya sejak awal karena komik ini merupakan salah satu komik terbaik yang pernah M&C! terbitkan. Walau begitu, saya tetap mengacungkan jempol pada jajaran penerjemah M&C! yang sebagian besar memang mumpuni membuat komik-komik terjemahan ini enak dibaca.
Innocent Dragon

Masukan lain untuk M&C! adalah keteraturan jadwal terbit. Tidak dapat dihindari kalau beberapa judul komik statusnya masih on going alias di Jepang juga belum tamat. Namun, ada beberapa judul terjemahan M&C! yang hilang begitu saja. Misalkan saja H2O yang termasuk dalam manhwa (komik Korea). Atau dari koleksi yang saya punya: Rasetsu Flowers, NG Life, dan Innocent Dragon. Walaupun di Jepang ketiga komik itu statusnya sudah tamat, entah kenapa ketiganya sempat hiatus lebih dari satu tahun dan mentok di volume 7. Sebagian besar teman-teman saya bahkan sudah menjual komiknya karena mereka meragukan M&C! akan menerbitkan lanjutannya. Untungnya, beberapa judul yang hiatus itu mulai ada titik terangnya. Saya harapa M&C! dapat mengurangi jumlah judul yang hiatus ini kecuali memang ada kendala langsung dari penulisnya (ya, selama ini kendala ada di penerbitnya).

Komik Ai Hime dengan rating D
Ke depannya, M&C! perlu membuat lini baru atau memperjelas rating komik terbitannya. Bila diperhatikan dengan saksama, M&C! telah menyertakan rating SU (semua umur), R (remaja), dan D (dewasa) di bagian belakang komik. Saya tidak ingat apakah logo D ini diletakkan pula di kover depan, tapi pernah kejadian saya kecolongan membaca karya Mitsuki Kaco, salah satunya Ai Hime, yang ternyata kontennya cukup dewasa untuk dibaca para remaja. Saya yakin mereka tidak memerhatikan huruf D yang tertera di balik buku. Tentu saja, D dalam komik ini bukan sesuatu yang sangat serius sehingga bisa dicap pornografi, tapi akan lebih baik bila label dewasa itu juga ada di bagian depan. Selain itu, ada baiknya gambar juga disensor dengan halus, bukan sekadar mengganti kata ko*dom dengan saputangan, tapi tetap dengan gambar ko*dom terpampang. Anyway, mutu sensor M&C! juga sudah meningkat pesat jika dibandingkan dengan sensoran Fuushigi Yuugi volume 2 yang sempat ditarik dari peredaran berupa oret-oretan menggunakan spidol hitam yang sangat jauh dari nilai artistik.
Koloni Garudayana karya Is Yuniarto

Tambahan: Terobosan fenomenal yang pernah dilakukan M&C adalah dengan terbitnya label KOLONI alias komik lokal Indonesia. Dulu M&C! pernah menerbitkan Dua Warna, karya anak bangsa, namun sayang karena format berwarna membuat komik ini mahal harganya dan kurang terserap pasar. Sekitar tahun 2010, M&C! meluncurkan komik karya lokal yang sebagian di antaranya mampu menggebrak dan membuat para komikus lokal semangat berkarya. Walaupun jumlah judul yang diterbitkan semakin menyusut, saya tetap salut pada Koloni yang menjadi salah satu wadah anak bangsa menyalurkan bakatnya.

Sepuluh tahun lebih saya mengenal M&C! dan mengoleksi komik-komiknya dan saya yakin saya akan terus menjadi penggemar sepuluh tahun yang akan datang (Insya Allah, kalau ada umur). Semoga masukan saya dapat membawa M&C! menjadi lebih baik lagi ke depannya ^^


1 komentar:

  1. wah hana baru tahu..
    hana pertama kali beli komik m&c! yang half series miyawaki yukino :D
    sepakat! baby & I merupakan salah satu karya terbaik yang pernah diterbitkan M&c!
    alhamdulillah hana berhasil koleksi sampai lengkap :D
    makasih sharingnya :D

    BalasHapus